Mending Vivo V60 atau Xiaomi 15T? Bongkar Habis Kelebihan dan Kekurangannya
Halo, Sobat Gadget! Mau ganti HP tapi bingung banget dihadapkan pada dua pilihan yang sama-sama menggoda dari raksasa teknologi, yaitu Vivo V60 dan Xiaomi 15T? Wajar banget! Dua ponsel ini memang hadir di segmen yang cukup menarik, menawarkan spesifikasi “nanggung” antara kelas menengah atas dan “flagship killer”.
Memilih ponsel itu bukan cuma soal spesifikasi di atas kertas, tapi juga tentang kenyamanan, gaya hidup, dan kebutuhan spesifik kamu. Apakah kamu ‘anak’ fotografi yang butuh kamera super canggih? Atau, apakah kamu ‘gamer’ sejati yang mengejar performa chipset paling gahar? Atau mungkin kamu tipe yang butuh baterai badak buat seharian? Nah, di sini tempatnya kamu mendapatkan jawaban paling daging!
Tenang, Aurealisa hadir bukan buat menggurui, tapi buat ngobrol santai dan mengupas tuntas – dari A sampai Z – agar kamu bisa memutuskan, Oke,!? Kita akan bongkar habis perbandingan Vivo V60 vs Xiaomi 15T.
Vivo V60 dan Xiaomi 15T

Sebelum kita terjun lebih dalam ke perbandingan spesifikasi, penting untuk kenalan dulu dengan karakter dari masing-masing ponsel. Meskipun bersaing, keduanya punya fokus yang sedikit berbeda.
Vivo V60
Vivo V60 (yang dirilis sekitar Agustus 2025) ini sepertinya dirancang untuk kamu yang menjadikan kamera sebagai prioritas utama dan desain sebagai identitas. Slogan yang diusung Vivo sering kali menonjolkan fitur kamera, terutama kemampuan ZEISS mereka. Selain itu, ponsel ini hadir dengan baterai super besar, namun tetap mempertahankan bodi yang ramping – ini sihir yang patut diacungi jempol!
- Fokus Utama: Kamera (terutama Potret dan Telefoto) dan Desain Premium.
- Kelebihan Menonjol: Baterai 6500 mAh yang super jumbo tapi bodi tetap tipis.
Xiaomi 15T
Xiaomi 15T (yang diluncurkan sekitar September 2025) hadir dengan membawa DNA Xiaomi: performa tinggi dengan harga yang lebih terjangkau (agresif di kelasnya). Ponsel ini menargetkan pengguna yang ingin pengalaman mendekati flagship di berbagai aspek, mulai dari layar yang super jernih hingga performa yang mumpuni untuk gaming berat. Kerja sama dengan Leica juga jadi senjata utama mereka di sektor fotografi.
- Fokus Utama: Performa (Chipset dan Penyimpanan) dan Pengalaman Multimedia.
- Kelebihan Menonjol: Chipset kelas atas dan kecepatan penyimpanan UFS 4.1 yang bikin ngiler.
Perbandingan Head-to-Head
Oke, sekarang saatnya kita bedah jeroan kedua ponsel ini. Kami akan membandingkannya berdasarkan lima pilar utama yang paling sering dipertimbangkan:
1. Desain dan Tampilan
Vivo V60 hadir dengan dimensi 163.5 x 77 x 7.5 mm dan berat sekitar 192g. Ponsel ini terkenal karena desainnya yang tipis (7.5 mm) meskipun membawa baterai 6500 mAh – ini luar biasa! Vivo juga menyematkan ketahanan air dan debu IP68/IP69 yang sangat premium, bahkan diklaim tahan di kedalaman 1.5 meter selama 120 menit.
Di sisi lain, Xiaomi 15T sedikit lebih besar dan berat, dengan dimensi 163.2 x 78 x 7.5 mm dan berat 194g. Ponsel ini menggunakan lapisan kaca pada bagian depan dan belakang (Gorilla Glass 7i) dengan bingkai plastik. Ketahanan air dan debunya juga tinggi, IP68, namun memiliki batas waktu 30 menit. Desainnya mungkin sedikit lebih berani dan macho dibandingkan Vivo.
- Vivo V60: Lebih tipis untuk baterai sebesar itu. Tahan air & debu IP68/IP69 yang sangat “badak”.
- Xiaomi 15T: Perlindungan layar Corning Gorilla Glass 7i. Tahan air & debu IP68.
2. Layar
Di sektor layar, keduanya sama-sama memukau, tapi ada perbedaan penting:
- Vivo V60: Menggunakan panel AMOLED 6.77 inci dengan resolusi 1080 x 2392 piksel. Layarnya punya keunggulan di tingkat kecerahan puncak yang ekstrem, mencapai 5000 nits (lokal) dan 1500 nits (HBM). Layar ini sangat cerah, bahkan di bawah sinar matahari langsung. Refresh rate-nya 120Hz.
- Xiaomi 15T: Menggunakan panel AMOLED yang sedikit lebih besar 6.83 inci dengan resolusi lebih tinggi (2772 x 1280 piksel) yang menghasilkan kerapatan piksel lebih padat (447 ppi vs 388 ppi). Kecerahan puncaknya 3200 nits, yang juga sangat tinggi. Keunggulan utamanya adalah chipset yang mendukung refresh rate dinamis 120Hz (bahkan beberapa sumber menyebutkan hingga 144Hz) dengan teknologi peredupan PWM 3840Hz yang lebih nyaman untuk mata sensitif.
Kesimpulan Layar: Xiaomi 15T menawarkan resolusi dan kerapatan piksel yang lebih tajam. Namun, Vivo V60 menang telak di tingkat kecerahan yang sangat ekstrem.
3. Performa dan Jeroan
Inilah medan perang utama mereka:
- Vivo V60: Ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 7 Gen 4 (4 nm). Ini adalah chipset kelas menengah premium yang bertenaga, tapi bukan yang paling top. Sayangnya, Vivo V60 masih menggunakan standar penyimpanan UFS 2.2 dan RAM LPDDR4X. Meski performanya mulus untuk penggunaan harian dan gaming menengah, UFS 2.2 sudah tergolong “ketinggalan” dibanding pesaingnya yang menggunakan UFS 3.1 atau 4.0.
- Xiaomi 15T: Menggunakan chipset yang lebih superior, MediaTek Dimensity 8400 Ultra (4 nm) (beberapa varian menggunakan Dimensity 9400+ di model Pro). Performa CPU dan GPU-nya jauh lebih tinggi dari SD 7 Gen 4. Lebih penting lagi, Xiaomi 15T sudah menggunakan teknologi penyimpanan “super kencang” UFS 4.1 dan RAM LPDDR5X, yang menghasilkan kecepatan buka aplikasi, transfer data, dan waktu loading game yang jauh lebih singkat.
Kesimpulan Performa: Xiaomi 15T jelas pemenangnya di sektor performa murni dan kecepatan penyimpanan. Ini adalah pilihan mutlak bagi gamer atau power user.
4. Kamera

Kedua ponsel ini punya spesifikasi kamera yang wah, tapi dengan fokus berbeda. Keduanya sama-sama membawa konfigurasi Tiga Kamera Belakang dan satu Kamera Depan yang kuat.
Vivo V60 (ZEISS Optics)
- Kamera Utama: 50 MP, f/1.9, OIS, sensor 1/1.56 inci.
- Telefoto Periskop: 50 MP, f/2.7, OIS, 3x Optical Zoom (bahkan diklaim hingga 100x digital/hybrid). Ini adalah fitur flagship yang jarang ada di kelas ini.
- Ultra-Wide: 8 MP, f/2.0. (Ini titik lemahnya, resolusi UW kecil).
- Kamera Depan: 50 MP, f/2.2, dengan Autofokus (AF) – “vlogger” pasti suka!
- Fitur Khas: Zeiss Optics, Zeiss Multifocal Portrait, fitur AI Four Season, dan Telephoto Stage Portrait.
Xiaomi 15T (Leica Lens)
- Kamera Utama: 50 MP, f/1.7, OIS, sensor 1/1.55 inci.
- Telefoto: 50 MP, f/1.9, 2x Optical Zoom (untuk potret).
- Ultra-Wide: 12 MP, f/2.2, 120˚ FoV. (Resolusi UW lebih baik dari Vivo).
- Kamera Depan: 32 MP, f/2.2.
- Fitur Khas: Leica Photographic Styles, Ultra HDR. Video 4K@60fps – lebih unggul dari Vivo yang hanya 4K@30fps (untuk kamera utama).
Kesimpulan Kamera:
Vivo V60 unggul di: Jangkauan Telefoto (3x Periskop) dan Kamera Depan (50 MP AF) yang fantastis untuk selfie dan vlogging. Xiaomi 15T unggul di: Video (4K@60fps) dan Kamera Ultra-Wide yang memiliki resolusi lebih tinggi.
5. Baterai dan Pengisian Daya

- Vivo V60: Punya baterai “badak” sebesar 6500 mAh dengan pengisian cepat 90W FlashCharge. Kapasitas sebesar ini sangat jarang ditemukan di HP tipis. Daya tahannya (PCMark Battery Life) mencapai sekitar 12 jam 42 menit (beberapa sumber lain 15 jam 52 menit), menjanjikan penggunaan lebih dari sehari penuh.
- Xiaomi 15T: Baterai 5500 mAh (standar yang bagus) dengan pengisian cepat 67W HyperCharge. Kapasitasnya lebih kecil 1000 mAh dari Vivo. Meski kecepatan 67W sudah kencang, 90W milik Vivo jelas lebih unggul dalam hal durasi pengisian.
Kesimpulan Baterai: Vivo V60 menang telak berkat kapasitas baterai 6500 mAh yang super besar dan kecepatan pengisian 90W yang jauh lebih cepat dari 67W milik Xiaomi.
Ringkasan Perbandingan & Pilihan Terbaik untuk Kamu
Agar lebih mudah, ini rangkuman singkat poin-poin penting:
Aspek | Vivo V60 | Xiaomi 15T | Pemenang |
---|---|---|---|
Chipset | Snapdragon 7 Gen 4 (4 nm) | Dimensity 8400 Ultra (4 nm) | Xiaomi 15T (Lebih Bertenaga) |
Penyimpanan | UFS 2.2 / LPDDR4X | UFS 4.1 / LPDDR5X | Xiaomi 15T (Jauh Lebih Cepat) |
Kamera Telefoto | 50 MP, 3x Optical Periscope Zoom | 50 MP, 2x Optical Zoom | Vivo V60 (Jangkauan Lebih Jauh) |
Kamera Selfie | 50 MP AF | 32 MP | Vivo V60 (Resolusi Tinggi + Autofokus) |
Video Belakang | 4K@30fps | 4K@60fps | Xiaomi 15T (Kualitas Gerakan Lebih Mulus) |
Kapasitas Baterai | 6500 mAh | 5500 mAh | Vivo V60 (Jauh Lebih Besar) |
Kecepatan Isi Daya | 90W | 67W | Vivo V60 (Lebih Cepat) |
Ketahanan Air | IP68/IP69 | IP68 | Vivo V60 (Sedikit Lebih “Badak”) |
Layar (Kerapatan) | 388 ppi | 447 ppi | Xiaomi 15T (Lebih Tajam) |
Layar (Kecerahan) | 5000 nits (Peak) | 3200 nits (Peak) | Vivo V60 (Sangat Lebih Cerah) |
Mending Pilih yang Mana?
Keputusan kembali ke tangan kamu, kan? Coba cocokkan dengan profil pengguna di bawah ini:
Pilih Vivo V60 JIKA:
- Kamu seorang “Fotografer Potret dan Jarak Jauh” yang mendambakan lensa telefoto periskop 3x dengan optik ZEISS. Fitur ini sangat spesial di kelasnya.
- Kamu seorang “Vlogger atau Tukang Selfie” yang butuh kamera depan berkualitas tinggi (50MP AF) dengan hasil video dan foto selfie yang optimal.
- Kamu seorang “Power User Baterai” yang sering lupa bawa powerbank dan butuh ponsel dengan daya tahan “dua hari” (6500 mAh) serta pengisian super cepat 90W.
- Kamu menghargai ketahanan bodi yang ekstrem (IP68/IP69) dan desain yang sangat tipis meskipun punya baterai raksasa.
Pilih Xiaomi 15T JIKA:
- Kamu seorang “Gamer Berat” yang memprioritaskan performa chipset (Dimensity 8400 Ultra) dan kecepatan baca/tulis memori (UFS 4.1) demi pengalaman gaming yang minim lag dan waktu loading yang instan.
- Kamu sering “mengambil video dengan gerakan cepat” dan butuh kualitas video terbaik di 4K@60fps.
- Kamu seorang “Pecinta Tampilan Tajam” yang menginginkan layar dengan resolusi dan kerapatan piksel paling tinggi.
- Kamu ingin mendapatkan performa mendekati flagship dengan harga yang mungkin sedikit lebih murah atau setara, berkat kombinasi chipset dan UFS 4.1.
Intinya: Vivo V60 adalah ponsel premium dengan keunggulan di baterai dan fotografi khusus (telefoto & selfie). Sedangkan Xiaomi 15T adalah “raja performa” di kelasnya berkat kombinasi chipset kencang dan UFS 4.1.
Penutup
Baik Vivo V60 maupun Xiaomi 15T adalah ponsel yang sangat kompetitif di kelasnya, dan kemenangan di antara keduanya sangat bergantung pada apa yang paling kamu butuhkan. Jangan pernah memaksakan diri memilih HP hanya karena chipset-nya lebih kencang, padahal kamu lebih sering pakai buat selfie atau nonton.
Jadi, tarik napas dalam-dalam, lihat lagi rangkuman di atas, dan dengarkan kata hati (dan dompet) kamu! Semoga perbandingan detail ini benar-benar membantu kamu menemukan jodoh HP terbaik. Selamat memilih, ya!
Posting Komentar