Lirik Lagu Sabar Sadewok dan Terjemahan Bahasa Indonesia (Lengkap)

Halo, teman-teman pecinta musik! Kamu pasti sudah enggak asing lagi dengan nama Sadewok, kan? Musisi asal Jogja ini memang punya ciri khas tersendiri yang bikin lagu-lagunya gampang nyangkut di telinga dan hati. Salah satu lagunya yang sempat viral dan banyak banget dicari liriknya adalah "Sabar". Lagu ini enggak cuma enak didengar, tapi juga punya makna yang dalam banget, terutama buat kamu yang sedang berjuang dalam hubungan atau kehidupan.
Lagu "Sabar" ini sebenarnya merupakan bagian dari trilogi yang dibawakan oleh Sadewok. Dua lagu lainnya adalah "Kabagyan" dan "Kala". Masing-masing lagu punya cerita yang saling berhubungan, tapi "Sabar" ini punya pesona sendiri karena liriknya yang jujur dan apa adanya. Di sini, Sadewok seakan mengajak kita untuk merenung, bahwa sabar itu adalah kunci utama dalam menjalani hidup, terutama saat kita menghadapi cobaan dan kekurangan.
Lirik Lagu Sabar - Sadewok (Lengkap)
Mari kita bedah dulu liriknya secara utuh. Lagu ini menggunakan bahasa Jawa yang kental, dan itulah yang membuatnya terasa makin tulus dan dekat dengan pendengar. Setiap kata yang dipilih terasa punya bobot emosional yang kuat.
(Verse 1)
Sabendino rasane rakaruan
Ngombe kopi legi ning rasane pahit tenan
Mangan mangut lele rasane kok podo tempe
Opo koyo ngene rasane wong ora nduwe
(Chorus)
Duh sayang ngapuntene saestu
Yen dereng saget nuruti opo karepmu
Tapi ojo sumelang ono dino liyane
Bakal tak upayake mbuh kepie corone
(Verse 2)
Cintaku mbokyo sampun le nesu-nesu
Kabeh iso rasah kudu nganggo mecucu
Emanen paras ayumu ndak bedo karo atimu
Rungokno tembangan manisku
(Chorus)
Duh sayang ngapuntene saestu
Yen dereng saget nuruti opo karepmu
Tapi ojo sumelang ono dino liyane
Bakal tak upayake mbuh kepie corone
(Bridge)
Tresnoku ora bakal luntur sayangku
Rabakal goyah senajan kahanane bubrah
Aku bakal setia ora mungkin mendua
Matursuwun sampun ono ngancani ning sabendino
Terjemahan Lirik Lagu Sabar - Sadewok ke Bahasa Indonesia
Nah, sekarang kita coba pahami makna di balik lirik-lirik tersebut dengan menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia. Kamu akan menemukan betapa jujurnya isi hati yang ingin disampaikan oleh penyanyi di lagu ini.
(Verse 1)
Setiap hari rasanya enggak karuan
Minum kopi manis tapi rasanya pahit sekali
Makan mangut lele rasanya kok seperti tempe
Apa begini rasanya orang yang tidak punya
(Chorus)
Duh sayang, maafkanlah sungguh
Kalau belum bisa menuruti apa maumu
Tapi jangan khawatir, akan ada hari lain
Akan kuusahakan entah bagaimana caranya
(Verse 2)
Cintaku, sudahlah jangan marah-marah
Semua bisa tanpa harus dengan cemberut
Sayangilah wajah cantikmu, jangan berbeda dengan hatimu
Dengarkanlah lagu manisku
(Chorus)
Duh sayang, maafkanlah sungguh
Kalau belum bisa menuruti apa maumu
Tapi jangan khawatir, akan ada hari lain
Akan kuusahakan entah bagaimana caranya
(Bridge)
Cintaku enggak akan pernah luntur, kasihku
Enggak akan goyah meskipun keadaannya hancur
Aku akan setia, enggak mungkin mendua
Terima kasih sudah ada menemaniku setiap hari
Bedah Makna dan Pesan di Balik Lagu Sabar
Menerjemahkan lirik saja belum cukup. Untuk benar-benar mengapresiasi lagu ini, kita perlu menyelami lebih dalam makna dan pesan yang ingin disampaikan Sadewok. "Sabar" bukan sekadar lagu cinta biasa, melainkan sebuah refleksi tentang realita hidup, terutama dalam sebuah hubungan.
1. Realitas Hidup dan Kekurangan Ekonomi
Lagu ini dibuka dengan lirik yang sangat metaforis dan menyentuh. "Ngombe kopi legi ning rasane pahit tenan, mangan mangut lele rasane kok podo tempe." Lirik ini menggambarkan bagaimana kondisi finansial yang sulit bisa memengaruhi segalanya. Apa pun yang dirasakan atau dinikmati, rasanya hambar dan enggak memuaskan. Kopi yang seharusnya manis terasa pahit, makanan enak seperti mangut lele terasa seperti tempe. Ini adalah penggambaran yang sangat jujur tentang bagaimana kekurangan materi bisa merenggut kebahagiaan dan kenikmatan hidup, bahkan dari hal-hal yang sederhana. Ini juga menunjukkan betapa beratnya beban yang dirasakan oleh seseorang yang merasa "ora nduwe" atau tidak punya.
2. Permintaan Maaf dan Janji untuk Berjuang
Bagian chorus adalah inti dari lagu ini. "Duh sayang ngapuntene saestu, yen dereng saget nuruti opo karepmu." Lirik ini adalah permintaan maaf yang tulus dari sang kekasih yang belum bisa memenuhi keinginan pasangannya. Ini menunjukkan adanya komunikasi yang terbuka dan jujur dalam hubungan. Alih-alih menyembunyikan masalah, dia memilih untuk mengakui kekurangannya. Namun, yang paling mengharukan adalah janji yang menyertainya: "Tapi ojo sumelang, ono dino liyane, bakal tak upayake mbuh kepie corone." Ini bukan sekadar janji kosong, melainkan sebuah komitmen yang kuat untuk terus berjuang. Dia berjanji akan berusaha sekuat tenaga, entah bagaimana caranya, untuk bisa membahagiakan pasangannya. Janji inilah yang memberikan harapan dan kekuatan, baik bagi dirinya maupun pasangannya.
3. Pentingnya Kesabaran dan Saling Memahami
Judul lagu "Sabar" sudah jelas menunjukkan pesan utamanya. Dalam setiap hubungan, pasti ada naik turunnya. Ada saat-saat di mana kita belum bisa memberikan apa yang diinginkan pasangan. Di sinilah kesabaran diuji. Lagu ini mengingatkan kita bahwa kesabaran itu penting, bukan hanya dari satu pihak, tapi dari kedua belah pihak. Pasangan yang baik adalah yang bisa memahami dan menerima kekurangan satu sama lain, bukan malah marah dan cemberut. "Cintaku mbokyo sampun le nesu-nesu," adalah ajakan halus untuk tidak terlalu sering marah-marah, karena masalah bisa diselesaikan dengan kepala dingin dan hati yang lapang.
4. Cinta yang Setia dan Tulus
Bagian bridge lagu ini adalah puncaknya. Di tengah segala kesulitan, sang kekasih menegaskan bahwa cintanya tidak akan luntur. "Tresnoku ora bakal luntur sayangku, rabakal goyah senajan kahanane bubrah." Kalimat ini sangat kuat. Dia bilang, meskipun keadaan hancur lebur (bubrah), cintanya tetap teguh. Ini menunjukkan cinta yang tulus dan tanpa syarat. Cinta sejati tidak diukur dari seberapa banyak harta yang dimiliki, tetapi dari seberapa setia kita menemani dalam suka maupun duka. Lirik "Matursuwun sampun ono ngancani ning sabendino" (terima kasih sudah ada menemaniku setiap hari) adalah ungkapan syukur yang tulus atas kehadiran pasangannya yang sudah bersedia berjuang bersama. Ini adalah pengakuan bahwa kehadiran dan dukungan pasangan jauh lebih berharga daripada apa pun.
Kesimpulan
Lagu Sabar dari Sadewok bukan hanya sekadar hiburan, tapi juga sebuah karya seni yang penuh makna. Melalui lirik yang sederhana namun jujur, lagu ini berhasil menyampaikan pesan universal tentang pentingnya kesabaran, kejujuran, dan kesetiaan dalam menghadapi tantangan hidup, terutama dalam sebuah hubungan. Sadewok mengajarkan kita bahwa cinta sejati itu enggak diukur dari materi, tapi dari komitmen untuk terus berjuang bersama, apa pun keadaannya. Jadi, buat kamu yang lagi ngerasa berat, coba dengarkan lagu ini lagi. Mungkin kamu akan menemukan kekuatan baru untuk terus "sabar" dan berjuang.
Gimana, sekarang kamu sudah lebih paham kan makna mendalam di balik lagu "Sabar"? Musik memang punya kekuatan untuk menyentuh hati dan memberikan semangat, ya!
Posting Komentar